Motif baju batik yang memperlihatkan bentuk burung garuda merupakan salah satu motif baju batik yang sering kita jumpai. Motif baju batik ini merupakan motif batik yang umum dipadukan dengan motif baju batik lainnya seperti motif batik sawat. Gabungan dua motif batik tersebut akan membuat kain batik ini dikenal dengan nama motif batik sawat gurdo. Motif batik gurda atau motif batik garuda ini merupakan motif batik yang sangat mudah dimengerti karena bentuk motif batik nya yang sederhana dan juga memiliki bentuk gambar yang sangat jelas. Motif batik ini tidak memiliki terlalu banyak variasi motif. Kata gurda yang dipakai sebagai nama motif baju batik ini merupakan kata yang berasal dari kata garuda, yang merupakan burung besar yang dalam kehidupan masyarakat jawa merupakan salah satu burung yang memiliki kedudukan yang tinggi. Motif batik gurda ini memiliki bentuk dua buah sayap yang tentang dan pada bagian tengah terdapat bentuk badan dan juga ekor dari burung tersebut. Menurut cerita pada kepercayaan masyarakat Jawa kuno, burung garuda adalah kendaraan dewa wisnu yang dipakai untuk ke surga. Burung ini diceritakan sebagai burung yang memiliki kesaktian yang sangat tinggi. Motif baju batik gurda ini merupakan salah satu motif baju batik yang cukup sering ditemui karena motif batik ini memiliki keindahan yang memikat banyak orang. Motif baju batik garuda ini selain dianggap sebagai motif batik yang melambangkan burung tunggangan Dewa Wisnu, juga dianggap sebagai lambang kejantanan dalam masyarakat Jawa. Motif batik burung garuda ini adalah lambang motif batik yang sangat disukai oleh masyarakat Jogjakarta dan saat ini telah dapat kita jumpai dalam berbagai macam dan jenis produk batik. Keindahan batik memang terletak pada motif baju batik itu sendiri. Motif batik yang berkembang di daerah Jogjakarta dan juga daerah Solo merupakan motif batik tradisional yang jika diperhatikan memiliki banyak makna dan juga memiliki banyak simbol. Pada masa lalu keindahan motif batik ini dibuat secara khusus untuk beberapa acara tertentu sehingga dalam setiap motif batik tradisional ini memiliki makna yang dalam yang berupa harapan dan juga keinginan yang ingin disampaikan oleh para seniman batik pembuat motif batik tersebut.